Jatim1.com-Nama Khansa Tabina menjadi pusat perbincangan dan viral di berbagai media sosial, terutama di TikTok, setelah video yang memperlihatkan dirinya diunggah oleh seorang pengguna TikTok bernama Matir di akunnya. Dalam video tersebut, Matir dengan berani mengajak kenalannya, Khansa Tabina, untuk hadir di gala premier film “Siksa Kubur” di depan orang tua Khansa. Bahkan, Matir memberikan pujian kepada Khansa Tabina, menyatakan betapa cantiknya Khansa di hadapan orang tua Khansa.
“Konten tersebut menjadi viral secara spontan dan bukan saya yang membuatnya. Saya kebetulan muncul dalam frame video tersebut dan akhirnya konten itu menyebar dengan cepat. Saya diambil gambar secara diam-diam dan juga diwawancarai tentang film ‘Siksa Kubur’,” ungkap Khansa Tabina saat diwawancarai di Jakarta belum lama ini.
Khansa Tabina menonton film “Siksa Kubur” sampai habis karena ia sangat mengagumi karya Joko Anwar. Ia mengakui merasa tegang saat menonton film tersebut karena terdapat beberapa adegan yang cukup menakutkan.
Film “Siksa Kubur” membuat Khansa Tabina, yang memiliki nama lengkap Khansa Tabina Ananda Mulyadi, banyak merenungkan makna kehidupan.
“Menurut saya, film ‘Siksa Kubur’ layak mendapat penilaian 8,5 dari 10. Saya bukan penggemar film horor, tetapi jika melihat dari segi pemilihan aktor, alur cerita, dan efek visualnya, film ini sangat bagus. Ini adalah film horor yang tidak hanya menakuti tetapi juga memperdalam hubungan kita dengan agama,” tambahnya.
Khansa Tabina merupakan Seleb TikTok yang sering menghasilkan konten seputar kecantikan, termasuk perawatan kulit, perawatan tubuh, dan makeup. Salah satu kontennya di TikTok bahkan telah ditonton lebih dari 5 juta kali.
Selain menghasilkan konten di bidang kecantikan, gadis kelahiran Tangerang pada 7 Juni 2005 ini juga membuat berbagai konten menarik dengan konsep tarian, lipsync, dan lain-lain.
Yang menarik, dari pekerjaannya sebagai Content Creator, Khansa Tabina mampu menyokong kehidupannya sendiri dan bahkan membiayai pendidikannya. Saat ini, Khansa terdaftar sebagai mahasiswi di program studi Digital Content Broadcasting di Fakultas Komunikasi Bisnis di Universitas Telkom.
