Pedagang di Kampung Kue Surabaya Berkembang Pesat dengan Omzet yang Menggiurkan

Pedagang di Kampung Kue Surabaya Berkembang Pesat dengan Omzet yang Menggiurkan, Foto TikTok by@info_surabaya

Jatim1.com- Di Kampung Kue Rungkut Lor Surabaya, kegiatan dagang sudah dimulai bahkan sebelum matahari terbit. Junari, seorang pedagang berusia 60 tahun, telah sibuk menata lapaknya dengan beragam kue tradisional. Meskipun masih gelap, pembeli sudah mulai berdatangan untuk menikmati aneka kue yang ditawarkan.

Kampung Kue Rungkut Lor Surabaya memang dikenal sebagai surga bagi pencinta kue di kota ini. Berbagai jenis kue tersedia di sini, menarik ratusan pengunjung setiap harinya.

Junari melayani pembeli dengan ramah, menjelaskan bahwa ia mempersiapkan dagangannya sejak jam 03.00 WIB, dan pembeli mulai ramai sejak jam 04.00 WIB. Kue-kue yang dijual biasanya dipasok oleh tengkulak untuk dijual kembali ke warung-warung, rumah sakit, dan kantor-kantor.

Baca Juga :  Razia Satpol PP Surabaya: 12 Remaja Diciduk saat Pesta Miras di Taman Jagir Wonokromo

Kampung Kue menawarkan lebih dari 50 jenis kue yang berbeda, mulai dari yang tradisional hingga modern. Junari dengan antusias menjelaskan variasi kuenya, seperti putu ayu, roti kukus, karamel, cucur, brownies, hingga kue-kue khas seperti tok, lumpur, lemper, dan risoles.

Junari telah menjadi pedagang kue di sini sejak 2017. Ia mengungkapkan bahwa pendapatannya per bulan dapat melebihi UMR Kota Surabaya, terutama pada akhir pekan. Junari juga menerima pesanan khusus untuk acara seperti pernikahan dan acara duka cita, bahkan dari Pemerintah Kota Surabaya. Omzetnya tidak menentu, tetapi bisa mencapai lebih dari Rp 5 juta bersih per bulan.

Baca Juga :  Berikut tentang surat wasiat mahasiswi Kedokteran Unair yang tewas

Saat ini, terdapat 68 penjual kue yang berjualan di Kampung Kue Rungkut Lor Surabaya, sesuai dengan informasi dari pendirinya, Choirul Mapuduah atau Irul.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *