Jatim1.com-Dalam sebuah upacara yang menggema semangat perempuan Indonesia, peragaan busana kebaya meriahkan kawasan Pahlawan Street Center di Madiun pada hari Minggu (21/4), bertepatan dengan peringatan Hari Kartini. Sebuah catwalk megah membentang sepanjang 1.009 meter, menjadi panggung bagi gemerlapnya keindahan dan keanggunan busana tradisional yang tak lekang oleh waktu.
Peserta dari berbagai kalangan tak ingin melewatkan kesempatan berharga ini. Mulai dari remaja pelajar yang merangkak menuju masa dewasa, hingga ibu-ibu PKK yang setia mendampingi keluarga, dan tidak ketinggalan, para peragawati profesional yang telah mempersembahkan karya-karya luar biasa dalam industri mode. Mereka semua berkumpul, membawa kebaya khasnya masing-masing, memamerkan kecantikan yang memikat hati.
Di atas catwalk, suasana terasa begitu hidup. Langkah-langkah anggun dan gerakan tangan yang elegan mempesona penonton. Setiap detil busana dipamerkan dengan penuh kebanggaan, seakan mengajak kita merenung pada keindahan budaya nenek moyang yang tak ternilai harganya.
Penghargaan MURI yang diraih oleh acara ini memperkuat keistimewaannya. Menjadi catwalk terpanjang di Indonesia bahkan di dunia, peragaan busana kebaya di Madiun melampaui batas-batas konvensional, menciptakan sejarah baru dalam industri mode tanah air.
Wali Kota Madiun, Maidi, dengan penuh kebanggaan menyatakan bahwa acara ini bukan semata-mata sekadar hiburan belaka. Lebih dari itu, peragaan busana kebaya Kartini ini bertujuan untuk menginspirasi kaum wanita Indonesia agar semakin bangga akan identitas budaya mereka. Melalui kebaya, sebuah karya seni yang telah menghiasi sejarah bangsa, diharapkan para wanita akan semakin menyadari kekuatan dan kecantikan dari warisan leluhur mereka.
