Berita  

Gubernur Khofifah Bahas Ketahanan Pangan dan Program MBG Bersama Menko Zulhas

Gubernur Khofifah Bahas Ketahanan Pangan dan Program MBG Bersama Menko Zulhas, Foto Instagram by@khofifah.ip

Jatim1.com- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan pertemuan dengan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan di kantor Kemenko Pangan, Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, Khofifah membahas sejumlah program strategis yang menjadi perhatian pemerintah pusat, khususnya inisiatif dari Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto.

Topik utama yang dibahas meliputi program Ketahanan Pangan, pendirian Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, serta pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Khofifah menegaskan bahwa Jawa Timur kini tidak hanya berada pada tahap ketahanan pangan, namun sedang menuju kedaulatan pangan. Hal ini didukung oleh capaian produksi pangan di Jatim, terutama untuk komoditas beras dan daging.

Baca Juga :  Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Kunjungi Indonesia, Perkuat Kerjasama Pelayanan Haji

“Jatim saat ini tidak lagi sekadar mencapai ketahanan pangan, tapi sedang melangkah menuju kedaulatan pangan,” ujar Khofifah, Selasa 14 April 2025.

Ia menyampaikan bahwa produksi padi di Jatim tahun 2024 mencapai 9,27 juta ton, setara 5,35 juta ton beras. Tahun 2025, Pemprov Jatim menargetkan peningkatan produksi padi hingga 12,6 juta ton, yang mencakup sekitar 17,56 persen kebutuhan beras nasional. Hal ini semakin mengukuhkan Jatim sebagai lumbung pangan nasional.

Terkait program Kopdes Merah Putih sebagaimana tertuang dalam Inpres Nomor 9 Tahun 2025, Khofifah menyatakan kesiapan Jatim untuk menjadi daerah percontohan. Sebanyak 8.501 desa dan kelurahan siap membentuk koperasi tersebut mulai Juli 2025.

Baca Juga :  Khofifah Indar Parawansa: Komitmen Pencegahan Korupsi di Jawa Timur untuk Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih

“Jawa Timur siap menjadi pionir pembentukan Kopdes Merah Putih,” tegasnya.

Dalam hal program MBG, Khofifah juga mengusulkan pembentukan vocal point atau titik koordinasi utama di tiap daerah untuk mempercepat proses pengawasan dan pelaksanaan program.

Menanggapi hal tersebut, Menko Pangan Zulkifli Hasan memberikan apresiasi tinggi atas respons cepat Pemprov Jatim terhadap program-program pemerintah pusat.

“Saya sangat mengapresiasi Bu Gubernur. Beliau sangat proaktif dan responsif dalam menyambut program pusat. Ini contoh kepala daerah yang ideal,” ujar Zulhas.

Baca Juga :  Ketum PPSHI Dr. Ilyas Indra Sistem Hukum Di Indonesia Tidak Belaku Surut apapun gugatan pasca Keputusan MK Tidak Mempengaruhi Keputusan

Sebagai informasi, dalam kunjungan ke Jakarta tersebut, Gubernur Khofifah turut didampingi beberapa kepala daerah, termasuk Bupati Gresik, Lamongan, Jombang, Pamekasan, Ngawi, serta Wakil Bupati Banyuwangi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *