Driver Ojol yang Viral karena Pelecehan Seksual terhadap Bocah 4 Tahun di Surabaya Telah Ditangkap

Driver Ojol yang Viral karena Pelecehan Seksual terhadap Bocah 4 Tahun di Surabaya Telah Ditangkap, Foto TikTok by@beritasatu

Jatim1.com-m Seorang driver ojol yang menjadi sorotan karena diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang bocah perempuan berusia 4 tahun di Surabaya telah berhasil diamankan oleh pihak kepolisian. Video yang menunjukkan driver ojol tersebut memaksa bocah perempuan tersebut untuk memegang kemaluannya telah menjadi viral dan tersebar luas di media sosial.

Driver ojol yang terlibat dalam insiden tersebut berhasil ditangkap oleh Unit Jatanras Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada hari Kamis, tanggal 24 November 2023. Selanjutnya, proses hukum akan ditangani oleh Unit PPA.

Pelaku pelecehan anak tersebut diidentifikasi sebagai Bernardo Maramis (55). Aksinya terhadap bocah di Wonosari Lor KB Surabaya pada hari Rabu, tanggal 22 November 2023, pukul 14.00 WIB menjadi viral di media sosial.

Baca Juga :  Tradisi Manten Tebu Jadi Tanda Dimulainya Musim Giling di Blitar

Penangkapan pelaku dilakukan pada hari Kamis, tanggal 23 November 2023, pukul 17.00 WIB di rumahnya, Babatan Pantai Utara IX Mulyorejo, Surabaya.

Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu Suroto menyatakan bahwa pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait tindakan pencabulan ini.

“Ipda Mustofa dari Unit Jatanras telah berhasil mengamankan pelaku, dan pada Senin, tanggal 27 November 2023, kami akan merilis informasi lebih lanjut bersama Kapolres (AKBP Herlina),” ujar Suroto saat dihubungi detikJatim pada hari Minggu, tanggal 26 November 2023.

Baca Juga :  Pecinta Diecast Memamerkan 2.512 Miniatur Mobil di Malang

Sebelumnya, kejadian ini mencuat setelah akun Instagram @inisurabaya mengunggah video pada malam Rabu, tanggal 22 November 2023. Postingan tersebut menampilkan driver ojol yang diduga memaksa seorang anak perempuan untuk memegang alat vitalnya.

“Kejadian mencengangkan, tindakan tidak senonoh terhadap seorang anak kecil di Jalan Wonosari Lor, gang KB 1. Seorang anak kecil dipaksa untuk memegang kemaluan ojek online,” demikian tulis akun tersebut dalam postingannya yang mendapatkan perhatian besar dari warganet dengan ribuan like dan ratusan komentar.

Baca Juga :  Bersih-bersih, 60 Warga Tanjung Priok Ikuti Program Padat Karya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *