Untuk mempercepat pengerjaan konstruksi tersebut, para pekerja dan petugas sudah mulai mengerjakan dengan memasang scaffolding di bawah jembatan guna merancang balok-balok gilder yang ada di bawah jembatan.
“Saat ini masih tahapan konstruksi. Pengerjaan pemasangan diperkirakan selama dua pekan ke depan. Nanti kami akan bekerja sama dengan tim forensik dari UB juga,” jelasnya.
Jembatan Muharto merupakan jalur utama pengendara dari arah Surabaya melewati Jalan Panglima Sudirman menuju ke arah Kabupaten Malang atau Pasar Induk Gadang Kota Malang.
Perbaikan jembatan dengan teknik retrofitting ini, bertujuan untuk memperkuat dan menambah tanpa harus membongkar total bangunan jembatan yang sudah ada.
“Nanti pasca-rekonstruksi, Jembatan Muharto akan aman untuk dilewati. Pembenahan ini kami lakukan agar konstruksi bangunan yang tinggal 40 persen ini bisa bertahan hingga 3-5 tahun ke depan,” terang Soni. (J1AA12)