Gunung Bromo Terbakar Kembali Akibat Pengunjung Menyalakan Api untuk Foto Prewedding

Gunung bromo terbakar kembali akibat pengunjung menyalakan api untuk foto prewedding, Foto TikTok by@gbchannel87

Jatim1.com- Gunung Bromo, pada Kamis 7 September 2023, menjadi saksi kebakaran yang menghantui kawasan tersebut. Kejadian ini, sayangnya, bukanlah bencana alam, melainkan akibat ulah para pengunjung atau wisatawan yang menyalakan api atau flare demi mendapatkan foto prewedding yang dramatis.

Insiden kebakaran di sekitar Gunung Bromo ini terekam oleh kamera ponsel warga setempat, yang segera melaporkan kejadian ini kepada pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Pihak TNBTS segera mengambil tindakan dengan mengamankan enam orang yang terlibat dalam insiden ini. Para pelaku kemudian dibawa ke Polsek Sukapura untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Dalam video berdurasi 41 detik yang menjadi bukti, beberapa laki-laki dan perempuan terlihat tengah bersiap-siap untuk sesi pemotretan prewedding mereka. Mereka membawa peralatan fotografi seperti tripod dan kamera. Sayangnya, di belakang mereka, api yang semakin membesar terlihat berkobar di sekitar Padang Savana.

Suara seorang perempuan dalam video tersebut mengkritik tindakan mereka, “Ini dia orang-orang yang membuat kebakaran, masih santai-santai. Nah ini santai banget dong mereka, wah gak bertanggungjawab nih orang.”

Menunjukkan api yang menjalar hingga ke sekitar Bukit Teletubbies. Seorang laki-laki dalam video itu berkomentar, “Iki gegara prewed mu iki, bengi-bengi nang Bromo, ancene arek asu (Ini gara-gara prewedding mu ini, malam-malam ke Bromo. Memang anak anjing).”

Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana, melalui Kanit Pidum Satreskrim Polres Probolinggo, Aipda Eko Apriyanto, mengkonfirmasi kejadian kebakaran di Gunung Bromo. Saat ini, keenam pelaku telah diamankan dan dalam perjalanan menuju Polres Probolinggo. “Benar ada 6 orang yang diamankan dan sempat dibawa ke Polsek Sukapura. Sekarang masih dalam perjalanan menuju polres. Informasi sementara, kebakaran dikarenakan 6 pengunjung ini menyalakan blue fire,” ungkap Aipda Eko Apriyanto, mantan Kanit Reskrim Polsek Leces.

Exit mobile version