Menurut Eri, meskipun Timnas U-23 kalah, mereka memberikan perlawanan sengit kepada Uzbekistan. Meskipun gol yang dicetak oleh Muhammad Ferarri dibatalkan oleh wasit, semangat dan kualitas permainan tetap terjaga.
“Semangat harus tetap terjaga, tidak boleh menyerah. Meskipun gol kami dianulir, kami tetap tampil dengan kualitas yang baik. Mari terus semangat untuk merebut posisi ketiga,” tambahnya.
Kekalahan di babak semifinal tidak menghentikan semangat mereka. Masih ada kesempatan untuk otomatis lolos ke Olimpiade Paris 2024 jika Timnas U-23 berhasil meraih peringkat ketiga di AFC U-23.