Menurut Febrie, ini bukanlah perkara yang mudah karena dampak lingkungan dari tindakan curang para tersangka sangat besar. Saat ini, timnya berupaya untuk mengembalikan kerugian negara secara maksimal, termasuk dengan menyita sejumlah aset milik para tersangka. Selain aset dari tersangka Helena Lim dan Harvey Moeis, tim penyidik juga telah menyita aset lainnya, seperti 5 unit smelter, 2 unit buldoser, dan 53 unit ekskavator. Kejagung memastikan bahwa penelusuran aset akan terus dilakukan.
Home
Berita
Penyidik Kejaksaan Agung Perkuat Alat Bukti dalam Kasus Dugaan Korupsi Pengelolaan Tata Niaga Timah
Penyidik Kejaksaan Agung Perkuat Alat Bukti dalam Kasus Dugaan Korupsi Pengelolaan Tata Niaga Timah
Read Also
Recommendation for You
Dalam kesempatan yang sama, Sahroni juga mengingatkan agar semua pihak tidak bertindak berlebihan dalam masyarakat….
Faktor yang Mempengaruhi Perubahan Harga Sembako: Perubahan harga sembako dipengaruhi oleh berbagai faktor, di antaranya:…
Sugeng menegaskan, penanganan bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga melibatkan masyarakat serta sektor…