Merasa prihatin dengan kondisi ibu-ibu dan perempuan di sekitarnya yang kurang memiliki kesibukan produktif, Irul memutuskan untuk mencari solusi agar mereka bisa aktif secara ekonomis. Setelah melakukan penelitian dan investigasi, Irul menemukan bahwa banyak dari mereka memiliki keterampilan dalam membuat kue.
“Dengan melihat potensi ini, saya berinisiatif untuk memberikan pelatihan kepada ibu-ibu tersebut. Hasilnya, jumlah orang yang terlibat dalam pembuatan kue terus bertambah, dan saat ini telah mencapai 68 orang yang berjualan,” ungkap Irul pada Rabu 24 April 2024.
Pada tahun 2022, keberadaan Kampung Kue semakin mendapat pengakuan ketika Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, melakukan kunjungan ke tempat tersebut. Kunjungan ini menandai Kampung Kue sebagai salah satu destinasi wisata kuliner yang penting di Surabaya.