Jatim1.com – Surabaya – Dua dari sembilan Warga Negara Indonesia (WNI) di Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), Surabaya berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP). Keduanya mengeluhkan sakit usai mengunjungi negara yang terjangkit virus korona baru. Hal ini disampaikan oleh Tim SAtgas Corona RS Unair di Ruang Prabu Lt. 8, RS Unair, Surabaya. Rabu, (11/3/2020).
“Dua pasien ini baru datang dari negara yang terjangkit virus korona atau covid-19 dan selama 14 hari dari kedatangan, muncul gejala panas, batuk, dan sesak. Hanya dua pasien itu yang dicurigai terjangkit virus korona, sementara tujuh pasien lainnya telah diperbolehkan pulang karena dinyatakan negatif.,” Ujar Tim Satgas Korona RS Unair.