Peringati HPI, KOHATI Bangkalan Lakukan Unjuk Rasa Tuntut Perlindungan Perempuan

Suasana aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh KOHATI Cabang Bangkalan pada Senin (9/3), di depan gedung DPRD Bangkalan
Suasana aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh KOHATI Cabang Bangkalan pada Senin (9/3), di depan gedung DPRD Bangkalan

Jatim1 Regional – Korps HMI-Wati (KOHATI) Cabang Bangkalan menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Bangkalan pada Senin (9/3), dalam rangka peringatan Hari Perempuan Internasional (HPI). Aksi unjuk rasa ini dilakukan untuk meminta perlindungan hukum bagi para korban kekerasan seksual dan pekerja.

Menurut Zilda Khilmatus Shokhikhah, koordinator aksi KOHATI Bangkalan, mengatakan bahwa payung hukum bagi kaum perempuan masih lemah. Sehingga masih banyak korban pelecehan seksual yang tidak bisa menuntut keadilan.

Baca Juga :  Motif Pembunuhan Hakim PN Medan Karena Perselingkuhan

“Dari itu, kami meminta DPRD Bangkalan untuk mendukung agar undang-undang kekerasan seksual, segera dibahas dan disahkan,” ujar Zilda pada Senin (9/3) di depan gedung DPRD Bangkalan.

Dukungan yang dimaksud berupa surat yang nantinya ditujukan kepada DPR RI. Tak hanya itu, pihaknya juga meminta agar para legislatif lebih tegas dalam penegakan hak-hak normatif tenaga kerja perempuan yang ada di kota Bangkalan.

Baca Juga :  Mendagri BEM Unesa 2017 Menjabat Sekretaris Desa di Lamongan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *