Pada Hari Pertama Dibuka, Jumlah Wisatawan Bromo via Pasuruan Masih Terbatas

Pada Hari Pertama Dibuka, Jumlah Wisatawan Bromo via Pasuruan Masih Terbatas, Foto TikTok by@jalankebromo

Jatim1.com- Sebanyak 360 wisatawan memutuskan untuk mengunjungi Gunung Bromo pada hari pertama setelah kawasan tersebut dibuka kembali pasca-kebakaran. Dari jumlah tersebut, terdapat 115 wisatawan mancanegara yang berminat mengeksplorasi pesona alam Bromo. Namun, ternyata tidak semua pintu masuk menuju Bromo menjadi tujuan utama para pengunjung. Salah satu contohnya adalah pintu Wonokitri, Tosari, yang terletak di wilayah Pasuruan.

Adi Cakra, seorang pengurus Paguyuban Jeep Brang Kulon, Tosari, Pasuruan, mengungkapkan, “Mayoritas wisatawan memilih untuk masuk melalui Probolingo, sedangkan pintu masuk dari Pasuruan masih relatif sepi,” pada Selasa 19 September 2023.

Baca Juga :  Bacawali Kediri Viral karena Kesulitan Menjawab Pertanyaan Wartawan

Meskipun demikian, Adi, sebagai salah satu pelaku wisata di kawasan tersebut, tetap merasa bersyukur karena kini Gunung Bromo telah dibuka kembali. Mereka semua berharap sektor pariwisata akan segera pulih setelah mengalami penutupan selama sekitar dua minggu.

“Jika situasi kembali normal, kami berharap jumlah kunjungan bisa mencapai seribu pengunjung dalam sehari. Semoga kawasan ini kembali ramai seperti sebelumnya,” ujar Adi.

Ratusan wisatawan, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri, membanjiri Gunung Bromo setelah kawasan tersebut ditutup selama dua pekan akibat kebakaran. Mereka datang dengan tujuan ingin melihat secara langsung kondisi perbukitan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) yang menghitam akibat insiden kebakaran tersebut.

Baca Juga :  Persebaya Surabaya Menemui Tantangan Berat Setelah Kalah dari Madura United

Meskipun luas lahan yang terkena dampak kebakaran di kawasan TNBTS mencapai lebih dari 500 hektar, minat para wisatawan tetap tinggi. Mereka penasaran untuk menyaksikan dengan mata kepala sendiri bagaimana kondisi perbukitan di kawasan Gunung Bromo yang hangus tersebut.

“Kawasan ini kini telah aman, dan pengalaman wisata kami tetap menyenangkan seperti sebelumnya,” ungkap Andreas, salah satu wisatawan yang berasal dari Surabaya.

Baca Juga :  DPP KNPI Pimpinan Ketum Dr. Ilyas Indra Hadiri Forum Dagang Dunia Musiad Di Istambul, Disambut Dubes Turki Untuk Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *