“Minta maafnya harus sungguh-sungguh, dan mengubah cara candaan yang lebih santun, humanis, dan elegan,” ujar Amirsyah pada Rabu (4/12/2024). Meskipun Gus Miftah telah meminta maaf kepada Sunhaji, Amirsyah menegaskan bahwa hal ini perlu diikuti dengan lebih hati-hati dalam bertindak. “Ya sudah, kita maafkan. Tapi karena dia utusan khusus toleransi dan kerukunan beragama, dia harus lebih hati-hati,” tambahnya.
Amirsyah juga menekankan pentingnya menyosialisasikan berbagai bentuk kerukunan beragama, baik di internal agama, antar umat beragama, maupun hubungan umat beragama dengan pemerintahan. Hal ini sangat penting untuk menjaga kerukunan yang telah menjadi ciri khas Indonesia.
