Jatim1.com- Banyuwangi kembali membuka pendaftaran untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan total 89 formasi, terdiri dari 36 tenaga kesehatan dan 53 tenaga teknis.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, pada Senin 19 Agustus 2024, mengajak para pemuda berbakat dari Banyuwangi untuk bergabung dan berkontribusi dalam membangun daerah mereka. Ipuk menekankan bahwa proses seleksi akan berlangsung secara transparan dan akuntabel, menggunakan tes berbasis online melalui computer assisted test (CAT) di Badan Kepegawaian Negara (BKN).
“Tidak ada peluang untuk menitipkan peserta agar bisa lolos. Tidak ada kekuatan orang dalam yang dapat mempengaruhi hasil seleksi. Proses ini sepenuhnya transparan dan berbasis CAT, tanpa ada intervensi. Kuncinya adalah mempersiapkan diri dengan baik dan tidak percaya pada orang yang mengklaim bisa membantu meloloskan jadi PNS. Jika ada yang mengaku bisa meloloskan dengan meminta imbalan, segera laporkan ke kepolisian karena itu adalah penipuan,” tegas Ipuk.
Dalam rekrutmen CPNS ini, terdapat syarat minimal indeks prestasi kumulatif (IPK), yakni 3,25, dengan Program Studi yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan (Pusdiknakes), atau Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes).