Jatim1.com- Polisi telah memasang garis polisi di lokasi semburan air yang diduga bercampur gas dengan ketinggian mencapai 20 meter di Desa Pandan, Kecamatan Omben, Sampang. Langkah ini diambil untuk mencegah warga mendekati area tersebut guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
“Di lokasi kami pasang perimeter berupa police line. Kami izin kepada pemilik rumah, Pak Rokib, dan beliau sudah menerima ini untuk mengantisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono saat meninjau lokasi, Jumat 2 Agustus 2024.
Hendro berharap warga yang datang melihat semburan tidak melakukan hal-hal yang berbahaya seperti menyalakan korek api. Ia juga meminta agar warga tidak terburu-buru menggunakan air tersebut karena kandungan air masih akan diteliti.
