Syamsul juga menyebutkan bahwa pihaknya masih menjajaki harga kendaraan listrik yang akan disewa, termasuk koordinasi mengenai kelengkapan seperti tempat pengisian baterai di kantor-kantor.
“Kami akan meminta vendor untuk menyediakan tempat pengisian baterai di beberapa titik jika jadi sewa. Namun, kami masih menjajaki harganya,” tambahnya.
Pengadaan kendaraan bermotor listrik ini akan dilakukan sesuai dengan Inpres No. 7 tahun 2022 melalui proses lelang atau katalog lokal.
“Kendaraan yang akan disewa adalah yang murah, mungkin sekelas Avanza. Kami juga akan melakukan test drive terlebih dahulu agar tidak kecewa saat menggunakannya nanti,” pungkasnya.