Kolom abu yang teramati memiliki warna dari putih hingga kelabu dengan intensitas sedang, mengarah ke utara. Hingga pukul 09.30 WIB, erupsi masih berlangsung.
Erupsi pertama terjadi pada pukul 01.14 WIB, meskipun tidak ada visual letusan yang teramati. Kemudian, pada pukul 01.16 WIB, erupsi terjadi lagi, diikuti oleh letusan pada pukul 01.41 WIB dan 01.50 WIB. Namun, visual letusan kembali tidak teramati.
PVMBG mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak gunung. Masyarakat juga diminta untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 500 meter dari tepi sungai sepanjang Besuk Kobokan, karena potensi terjadinya perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak gunung.