Junari melayani pembeli dengan ramah, menjelaskan bahwa ia mempersiapkan dagangannya sejak jam 03.00 WIB, dan pembeli mulai ramai sejak jam 04.00 WIB. Kue-kue yang dijual biasanya dipasok oleh tengkulak untuk dijual kembali ke warung-warung, rumah sakit, dan kantor-kantor.
Kampung Kue menawarkan lebih dari 50 jenis kue yang berbeda, mulai dari yang tradisional hingga modern. Junari dengan antusias menjelaskan variasi kuenya, seperti putu ayu, roti kukus, karamel, cucur, brownies, hingga kue-kue khas seperti tok, lumpur, lemper, dan risoles.
Junari telah menjadi pedagang kue di sini sejak 2017. Ia mengungkapkan bahwa pendapatannya per bulan dapat melebihi UMR Kota Surabaya, terutama pada akhir pekan. Junari juga menerima pesanan khusus untuk acara seperti pernikahan dan acara duka cita, bahkan dari Pemerintah Kota Surabaya. Omzetnya tidak menentu, tetapi bisa mencapai lebih dari Rp 5 juta bersih per bulan.