Sementara itu, wilayah Surabaya Barat yang meliputi Gresik, Lamongan, dan Tuban memiliki kemungkinan pasang maksimum mencapai 110 hingga 120 cm antara pukul 23.00 WIB dan 01.00 WIB. Sedangkan wilayah Surabaya Timur, termasuk Pasuruan, Sidoarjo, Probolinggo, Kenjeran, dan Madura, diprediksi akan mengalami pasang maksimum antara 120 hingga 140 cm, yang diperkirakan terjadi antara pukul 21.00 WIB hingga 24.00 WIB. Wilayah Kalianget, termasuk Pamekasan, juga berpotensi mengalami pasang maksimum dengan ketinggian mencapai 120-130 cm dari pukul 20.00 WIB hingga 23.00 WIB.
Dampak dari pasang maksimum ini berpotensi menyebabkan banjir rob di beberapa wilayah, akibat kenaikan muka air laut yang menggenangi daratan. Banjir rob ini dapat mengganggu aktivitas dan transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, termasuk aktivitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk selalu memperbarui informasi cuaca dari BMKG dan mempersiapkan diri dengan menjauhi wilayah yang terdampak banjir rob, terutama bagi pengendara motor karena dampak korosifnya. Pemilik tambak juga diimbau untuk meninggikan tanggulnya guna mengantisipasi meluber.