Adapun tata cara pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh, seperti dijelaskan oleh situs Nadhlatul Ulama Jawa Timur, mencakup langkah-langkah berikut:
- Membaca niat dengan lisan, bukan sekadar dalam hati. Umat Muslim diperbolehkan membaca niat mulai malam hari sampai sebelum masuk waktu zawal, dengan catatan tidak melakukan hal-hal yang membatalkan puasa.
- Sahur sebelum imsak pada waktu menjelang Subuh sebelum memulai puasa.
- Menyegerakan berbuka puasa setelah masuk waktu Maghrib.
Puasa Ayyamul Bidh memiliki keutamaan bagi mereka yang melaksanakannya selama tiga hari. Sebagaimana disampaikan dalam hadis Abudzar RA, Rasulullah SAW menyatakan bahwa siapa pun yang berpuasa tiga hari setiap bulan, puasanya akan memiliki keutamaan seperti puasa sepanjang tahun. Ayat dalam kitab suci juga menegaskan bahwa bagi mereka yang melakukan kebaikan, pahalanya akan dilipatgandakan hingga 10 kali lipat (QS. Al-An’am, 160).