Jatim1.com- Kota Batu, selain dikenal akan keindahan alamnya, juga menyimpan kekayaan seni pertunjukan yang unik, yaitu bantengan. Seni tradisional ini tidak hanya menjadi bagian dari keberagaman budaya lokal, tetapi juga mencerminkan warisan berharga dari masa lampau yang terus dijaga dan dilestarikan.
Berdasarkan informasi dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan, bantengan merupakan seni pertunjukan budaya khas Jawa Timur. Seni ini menggabungkan unsur sendratari, kanuragan, musik, serta syair atau mantra dengan nuansa magis yang kental.
Sejak zaman Kerajaan Singasari, seni bantengan sangat erat kaitannya dengan seni bela diri pencak silat. Meskipun pada masa itu bentuk seni bantengan belum mencakup topeng kepala bantengan yang menari seperti sekarang, gerakan kembangan pencak silat digunakan dalam tarian. Bahkan pada masa kolonial Belanda, tradisi ini tetap dijaga. Di Desa Claket, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Mbah Siran membuat topeng bantengan dari tanduk banteng. Seiring berjalannya waktu, seni bantengan menyebar ke berbagai wilayah pegunungan di Jawa Timur.
Perkembangan Tradisi Bantengan di Jawa Timur
Related News
Read Also
Recommendation for You
Jatim1.com- Kepolisian Republik Indonesia (Polri) membuka kesempatan bagi lulusan SMK hingga S1 untuk bergabung dalam…
Jatim1.com- BPBD Kabupaten Pasuruan mulai mengurangi distribusi air bersih ke desa-desa yang terdampak kekeringan, seiring…
Jatim1.com- Sebuah lubang misterius yang muncul di Sungai Kaliasat, tepatnya di Kedung Betek, mengejutkan warga…
Jatim1.com- Seorang anggota polisi di Polres Lumajang, Aipda Hasan Basri (43), berhasil meraih pendapatan belasan…
Jatim1.com- Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2024 saat ini sedang berlangsung dan akan berakhir…