Paman SZ, Jauhari, mengaku tidak mengetahui rencana kepergian keponakannya ke Jakarta. Keluarga hanya mengetahui setelah mereka tidak pulang hingga malam.
“Saya tidak curiga kalau dia mau pergi sejauh itu. Bahkan sempat ketemu di jalan, namun SZ yang berboncengan dengan D itu melaju begitu saja, saya pikir sekadar main di daerah sini,” cerita Jauhari.
Setelah diketahui oleh keluarga, kedua bocah tersebut akhirnya diamankan dan dibawa pulang ke Sampang. Kapolsek Pangarengan Ipda Iwan Suhadi berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi dan memanggil kedua keluarga bocah tersebut untuk dilakukan mediasi.
“Bersyukur mereka pulang dalam keadaan sehat dan baik. Kami panggil semua pihak keluarga dari kedua anak ini. Semoga ke depan tidak ada lagi peristiwa yang sama. Saya harapkan para orang tua menjaga betul-betul anaknya,” pungkas Iwan.