Rudy Eka juga menyoroti potensi ancaman dari strategi “long ball” yang sering digunakan oleh Deltras FC. Menurutnya, pendekatan ini, khususnya dari anak asuh Widodo Cahyono Putro, dapat menjadi ancaman serius.
“Kami akan berusaha mengantisipasi serangan ‘long ball’ dari Deltras FC. Strategi ini sangat berbahaya, terutama melihat permainan mereka yang berbeda di putaran kedua. Kami berencana untuk memusatkan perhatian sejak menit awal,” tambahnya.
Gresik United menginginkan pembalasan atas kekalahan 2-1 di kandang Deltras FC pada putaran pertama. Rudy Eka menyatakan keinginannya untuk meraih kemenangan kali ini, dengan bersedia dievaluasi apapun hasil yang diperoleh.
“Sekaligus sebagai upaya membalas kekalahan sebelumnya. Bagi saya pribadi, kemenangan adalah tujuan utama. Kami siap dievaluasi, baik hasilnya seri atau kalah,” ungkapnya.
