Imam juga mengungkapkan bahwa telah ada beberapa skema yang telah disusun oleh panitia untuk mengatur penonton dan pelaksanaan acara. Salah satunya adalah aturan ketat yang mengharuskan penonton membeli tiket secara daring atau melalui layanan online.
Ia menambahkan, “Bagi mereka yang tidak memiliki tiket yang sah, mereka akan dilarang masuk ke wilayah GBT. Pintu Stadion ini hanya akan terbuka bagi pemegang tiket online yang sah.”
Imam juga memberikan informasi bahwa penonton atau suporter yang telah membeli tiket akan mendapatkan fasilitas penjemputan. Ini dikarenakan aturan di ring 1 dan 2 Stadion GBT Surabaya yang melarang penonton membawa kendaraan pribadi, termasuk motor dan mobil.