“Kami tidak merekomendasikan penggunaan perahu getek, terutama saat musim hujan yang dapat meningkatkan risiko. Kami hanya bisa menyarankan warga untuk mencari rute alternatif yang lebih aman,” ujar mereka.
Prayitno juga berencana untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar mencari jalur alternatif lain untuk menyeberangi sungai dari Kelurahan Mergosono ke Kelurahan Bumiayu atau sebaliknya.
“Saat kami memeriksa perahu getek tersebut, kami menemukan bahwa itu berpotensi berbahaya. Kami mengharapkan warga untuk menggunakan jalur darat, terutama karena cuaca telah mulai hujan. Kami bertanya, siapa yang akan bertanggung jawab jika terjadi masalah di sana?” katanya.
Pihak kelurahan juga telah berkoordinasi dengan sekolah untuk memberikan toleransi terhadap siswa yang datang terlambat karena harus menggunakan rute alternatif yang lebih panjang.
“Kami tidak merekomendasikan penggunaan perahu getek. Ini berisiko terjadinya kecelakaan di air, dan anak-anak juga tidak menggunakan peralatan keselamatan. Pemerintah harus bertindak dalam hal ini,” ujarnya.
Saat ini, BPBD telah meminjamkan rompi pelampung kepada warga yang menggunakan perahu getek. Namun, rompi tersebut akan segera ditarik setelah operasi perahu getek dihentikan.