Bukan hanya Kabul, beberapa kerabat Jainal Fanani juga tak dapat menahan tangis mereka saat jenazahnya tiba dan dikeluarkan dari ambulans.
“Ya Allah, Mas Jainal, semoga tenang di sana,” ujar salah satu keluarga.
Setelah disalatkan di rumah duka, Jainal Fanani, yang menjadi korban dalam bentrokan perguruan silat di Changhua, Taiwan, langsung dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Karanggandu. Ribuan peziarah dari anggota PSHT turut mengiringi almarhum menuju tempat peristirahatan terakhir.