Setelah mengetahui terjadi kebakaran, Erwin segera melapor kepada pihak berwenang setempat. Dalam waktu singkat, mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kabupaten Malang pun segera merapat ke lokasi.
Erwin menjelaskan bahwa bangunan yang terkena dampak kebakaran merupakan gudang pertukangan, di mana sejumlah orang bekerja di sana setiap harinya.
“Tempat ini digunakan sebagai gudang pertukangan, di mana mereka melakukan pekerjaan seperti pengelasan, pembuatan mebel, dan proses pengecatan,” tambahnya.
Dalam cerita terpisah, Fuad, salah satu pekerja di lokasi, mengungkapkan bahwa sebelum kebakaran terjadi, salah seorang rekannya tengah menggunakan alat gerinda.
Sayangnya, pekerjaan ini dilakukan di dekat tiner yang tidak tertutup dengan baik, sehingga percikan dari gerinda tersebut diduga menjadi sumber awal munculnya api.