Selain napak tilas perjalanan hidup Mar’ie Muhammad, pihak rombongan dan keluarga juga mendonasikan 100 Al Qur’an dan terjemahan kepada para peserta khitanan massal di Masjid Nasional Al Akbar.
Tak hanya dihadiri pihak keluarga, napak tilas perjalanan Mar’ie Muhammad juga dihadiri para pengurus Forum Korps HMI-WATI (FORHATI) Majelis Daerah (MD) Surabaya.
Rukmi Utomo, Ketua Dewan Penasihat FORHATI Nasional dan MD Surabaya menjelaskan bahwa pendonasian 100 Al Quran beserta terjemahannya itu merupakan serangkaian acara dari napak tilas kehidupan Mar’ie Muhammad. Setelah sebelumnya pada Jumat (20/12) telah mengunjungi SD Al Irsyad, SMP Al Irsyad dan SMA 4 Surabaya yang merupakan tempat Mar’ie Muhammad menimba ilmu.
Tak hanya itu, pihak rombongan juga mengunjungi Universitas Trunojoyo Madura (UTM), yang dulunya bernama Universitas Bangkalan (Unibang). Dimana, Mar’ie Muhammad juga turut andil dalam pembangunan universitas tersebut.