Penggali Kubur Dilantik Jadi Kepala Desa

Mujiadi dilantik menjadi Kepala Desa di Blitar

Jatim1.com – Blitar – Kepedulian pada lingkungan dan jiwa sosial yang dimiliki Mujiadi mengantarkan ia naik derajat menjadi seorang kepala desa. Dia berhasil mendapatkan sebanyak 1.284 suara dari sekitar 6.000 daftar pemilih di desanya pada Pilkades serentak 12 Oktober lalu. Jumat (13/12), Muji panggilan Mujiadi dilantik menjadi Kades Pagerwojo.

Mujiadi merupakan seorang penggali kubur di Kabupaten Blitar yang berhasil menjadi kepala desa. Warga mendaftarkannya karena dia terkenal jujur dan punya jiwa sosial yang tinggi. Walaupun usianya 50 tahun, namun warga Dusun Krajan RT 12 RW 3 Desa Pagerwojo Kecamatan Kesamben tampak masih bugar.

Saat diwawancarai, Muji mengatakan bahwa menjadi kades sama sekali tak pernah terbayang di benaknya. Dia mengaku tidak punya kemampuan birokrasi sama sekali. Wargalah yang mendorongnya, bahkan mendaftarkannya menjadi pemimpin di desa mereka.

“Setiap ketemu warga saat menggali kubur, mereka selalu bilang, wes Pak Ji sampean ae sing dadi kades (sudah Pak Ji, bapak saja yang jadi kades),” ucapnya membuka cerita.

Di Desa Pagerwojo, Muji selalu terdepan mengurusi jenazah ketika ada orang meninggal. Tanpa diminta tolong keluarga duka dan tanpa bayaran, Muji akan datang lebih awal ke makam untuk menggali dan menyiapkan lubang untuk pemakaman jenazah warga yang meninggal. Aktivitas tersebut dilakukannya sejak tahun 2003.

Padahal di desa dengan empat dusun itu terdapat lima lokasi pemakaman. Tak peduli dia warga satu dusun atau berbeda dusun, Muji selalu menggali kubur membantu keluarga yang berduka.

“Bagi saya, kalau takziah di rumah duka itu kan hanya nongkrong saja. Lha badan saya masih sehat masih kuat. Kan lebih baik saya ke makam, gali tanah siapkan lubang untuk pemakaman,” ungkap Muji. (RED.WILL)

Exit mobile version