”Kita punya TBBM besar, Tuban, Surabaya, Banyuwangi. Yang kecil-kecil itu MalangMalang sama Madiun itu subnya. Tapi yang Tiga ini besar-besar jadi gak usah khawatir’, imbuh Werry.
Guna menunjang kelancaran pasokan BBM agar tidak terjadi kelangkaan, dengan bekerjasama dengan Pertamina MOR V Jatim, Kepala Dinas ESDM Provinsi Jatim Setiajit akan membentuk unit reaksi cepat yang memantau penggunaan BBM bersubsidi tepat sasaran.
“Kami punya unit reaksi cepat yang senantiasa bersama-sama quick responsenya Pertamina untuk menyelesaikan persoalan itu”, ungkap Setiajit.